Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Cara Daftar Hosting Gratis Indonesia di idHostinger

idHostinger merupakan Hosting Indonesia yang menyediakan domain dan hosting gratis atau order beserta subdomain selamanya dengan cpanel namun hampir unlimited karena menyediakan kapasitas besar untuk disk space bandwidth dan addon domain yang semuanya anda bisa dapatkan melalui langkah-langkah berikut:

1. Kunjungi halaman resminya di sini >> IDHOSTINGER <<

2. klik gambar dibawah!


langsung saja klik Order Sekarang untuk cara hosting gratis

3. Setelah itu drag ke bawah untuk melihat tampilan form pendaftaran dan masukkan semua biodata yang diminta dan data yang anda masukkan benar-benar valid, lalu klik Buat Akun






Setelah itu silahkan cek email Anda (e-mail yang Anda gunakan saat mendaftar tadi). Idhostinger akan mengirimkan dua (2) email kepada Anda. Email yang pertama tentang peberitahuan bahwa Anda berhasil mendaftar di Idhostinger dan email yang kedua adalah pemberitahuan tentang link aktivasi akun.

Klik link aktivasi yang ada pada email ke dua untuk mengaktifakan akun Anda. Setelah Anda klik, maka akun Anda akan aktif dan Anda dapat membuat akun di Idhostinger.

4. berikutnya anda akan melihat 3 paket pilihan yaitu paket gratis, paket prmium dan paket bisnis. Bagi yang belum tau menggunakan hostingan dengan baik, sebaiknya pilih paket gratis dulu. Langsung saja klik Order di paket gratis.


5. Silahkan dipilih salah satu paket pilihannya dan selanjutnya memasukkan domain atau subdomain lalu klik BUAT atau ODER!

 

Jika anda pilih domain, itu berarti anda harus punya domain berbayar terlebih dahulu di penyedia layanan domain yang harus dihubungkan DNS atau nama serevernya. Dan jika anda pilih subdomain, maka subdomain yang diberikan ada beberapa pilihan, diantaranya esy.es, 16mb.com, 96.it, hol.es, pe.hu, dan .890.com

Misalkan, ketika diisi di kolom Subdomain : websekolahku dan pilihan di sampingnya memilih esy.es, berarti alamat subdomain anda adalah websekolahku.esy.es, di alamat domain inilah yang akan nanti kita gunakan untuk menginstal CMS.

Sekian tutorial dari saya, semoga bermanfaat !!!

Share:

Cara Cetak Formulir Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 dengan Mengubah Ural !!!

Pada saat anda telah berhasil melakukan registrasi di e-PUPNS, maka otomatis muncul form seperti berikut:

 

atau pada saat cetak ulang (registrasi ulang) Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 dan anda berhasil sampai pada gambar berikut


Cara Pertama
Silahkan klik tombol 'cetak' di bagian bawah form untuk mendapatkan Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015, dan gambarnya akan tampak seperti di bawah ini


Coba perhatikan alamat ural pada gambar di atas!
alamat uralnya mungkin seperti ini

https://epupns.bkn.go.id/registrasi/print?noRegistrasi=OBl8W3NH5FA=

ganti kata yang berwarna merah dengan kata 'profilPns' dan hilangkan tanda '=' yang berwarna ungu paling belakang, sehingga hasilnya akan tampak seperti berikut:

https://epupns.bkn.go.id/registrasi/profilPns?noRegistrasi=OBl8W3NH5FA

Selanjutnya tekan Enter dan lihat hasilnya !


 Jika masih bingung, perhatikan skema berikut:

 
Selamat anda berhasil dan ini adalah Formulir Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 anda!!!

Catatan: Alamat ural contoh di atas tidak menggunakan kode aslinya, jadi gunakanlah kode register anda sendiri

Cara ke Dua
Selain itu anda juga dapat mencetak Formulir Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 dengan mengklik 'Cetak Formulir' pada gambar di bawah ini ketika anda melakukan registrasi ulang!

 

 Namun hasilnya sering kali terjadi seperti ini:


Sehingga cara Mncetak Formulir Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 paling baik buat anda adalah dengan menggunakan cara yang pertama...

Sekian turorial dari saya, semoga bermanfaat: 




Share:

Gini Caranya Mendapatkan Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 Dua Kali Lebih Cepat !!!


Di malam hari ini, admin mau berbagi cara mendapatkan file Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 dua kali lebih cepat dari cetak tanda bukti sesuai jalur registrasi yang sering anda lakukan. Sepertinya kita semua sama akrabnya dengan gambar di bawah ini, maksudnya sering kali kita dapatkan gagal cetak seperti gambar di bawah ini:

Gambar 1

Bisa jadi penyebab utama dari gagal cetak ini dikarenakan terlalu banyak sampah di perangkat kerja kita (laptop/komputer) yang dapat mempengaruhi kecepatan kinerja perangkat kita, dan bisa juga yang menjadi kendala utamanya adalah dikarenakan pengaruh jaringan dan jaringan yang sedang kita gunakan koneksinya sangat lamban. Namun tak usah risau jika selalu gagal cetak seperti ini. Kali ini kita akan mencoba menepisnya dengan pengalaman-pengalaman sederhana yang juga saya yakin kalau anda juga akrab dengan pengalaman yang satu ini, yakni menggunakan aplikasi IDM (Internet Download Manager).

Berikut adalah langkah-langkah Mendapatkan Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 :
1. Silahkan copy ural laman gagal cetak di bagian adress bar seperti Gambar 1 di atas kemudian jalankan aplikasi IDM anda dan klik 'Add URL' kemudian paste alamat ural yang dicopy tadi lalu klik 'OK'

Gambar 2

2. Sesaat kemudian, akan muncul kotak dialog seperti Gambar 3 di bawah ini, langsung saja diklik tombol 'Start Download' untuk memulai proses download file Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 anda!

Gambar 3

Inilah file Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 anda yang berhasil anda download dalam format PDF dengan ukuran file 617.66 KB

Gambar 4

3. Selanjutnya, klik kanan file print.pdf dan pilih 'Open folder' untuk membuka folder dimana file anda disimpan. Anda juga bisa langsung membuka filenya dengan pilihan 'Open' atau 'Open with...' untuk memilih aplikasi Pembaca Pdf yang lain.

Gambar 5

4. Inilah file Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 anda, silahkan ubah nama filenya dan dipindahkan di folder yang lain yang mudah diingat. Jika sewaktu-waktu butuh filenya untuk diprintout, anda tidak perlu lagi akses ke aplikasinya (web), cukup membuka filenya di folder mana anda simpan kemudian diprintout.

Gambar 6

Demikianlah langkah-langkah Mendapatkan Tanda Bukti Pendaftaran e-PUPNS 2015 jika selalu gagal cetak. Semoga artikel ini sangat membantu,,,



Share:

Cara Registrasi di e-PUPNS

Khusus Kabupaten Gowa, hari ini adalah hari pertama terbukanya registrasi online di e-PUPNS dimana aplikasi berbasis web ini merupakan penerapan Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara yang semoga mudah diaplikasikan, mudah diakses dan memiliki sistem keamanan yang terpercaya, efisien, efektif dan akurat. Maka pada kesempatan ini Pendataan Ulang bagi semua Pegawai Negeri Sipil perlu dilakukan secara online dan segera terintegrasikan antara instansi pemerintah.

Semoga PUPNS (Pendaftaran Ulang Pegawai Negeri Sipil) Tahun 2015 yang diadakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam mengembangkan sistem manajemen kepegawaian ini berjalan lancar dan tidak ada hambatan sedikit pun...

Bagi yang ingin melihat Surat Edarannya terlebih dahulu dapat dilihat di sini:

Dan bagi yang ingin mendownload buku petunjuk penggunaan sistem e-PUPNS tahun 2015 bagi Pengguna (User), Hepdesk, dan bagi Admin Instansi, silahkan klik pada links berikut ini :
  1. Download Buku Petunjuk Pengguna Sistem e-PUPNS.
  2. Download Buku Petunjuk Pengguna Sistem Helpdesk e-PUPNS
  3. Download Buku Petunjuk Admin Instansi Sistem e-PUPNS. 
Karena saat ini sudah dapat diakses untuk melakukan Pendaftaran Ulang PNS bagi Rekan-rekan PNS (Pegawai Negeri Sipil) maka Admin pun coba mensharing panduan atau langkah-langkah untuk melakukan registrasi / pendaftaran ulang PNS di e-PUPNS. Berikut adalah langkah-langkahnya :

1.   Silahkan kunjungi links https://pupns.bkn.go.id.

2.   Silahkan klik pada tombol “Daftar” yang berwarna biru.

3.   Selanjutnya Kemudian masukkan NIP Anda lalu klik “Cari” di kolom pencarian NIP, jika benar maka akan muncul nama lengkap Anda dan instansi daerah di mana Anda bertugas.


4.   Selanjutnya, silahkan masukkan email aktif Anda pada kolom isian “Email”. Lalu klik tombol “Lanjut”.

5.   Masukkan password yang akan Anda gunakan untuk login pada aplikasi di e-PUPNS 2015 nantinya, kemudian masukkan kembali di bawahnya dengan kode password yang sama seperti sebelumnya.

6.   Lengkapi isian kolom Nama Ibu Anda.


7.   Pada kolom “Pertanyaan Pengaman”, silahkan pilih model pertanyaan kemudian jawabannya diisi di kolom 'Jawaban'. Fungsi dari 'Pertanyaan Pengaman' ini adalah jika sewaktu-waktu anda lupa atau kehilangan kode registrasi, maka anda dapat mencetaknya kembali di lain waktu dengan menggunakan 'Pertanyaan Pengaman'.

8.   Selanjutnya, masukkan kode chapta yang terlihat dengan benar kemudian klik tombol “Registrasi”.

9.   Jika pendaftarannya berhasil, maka akan muncul halaman baru “Registrasi Sukses”, silahkan klik tombol “Cetak” untuk mendapatkan Tanda Bukti Pendaftaran


Selamat anda telah berhasil registrasi, namun anda belum bisa melakukan login di e-PUPNS. Tanda Bukti Pendaftaran PUPNS 2015 terdapat 2 (dua) bagian, satu untuk diserahkan kepada verifikator dan satunya lagi dipegang oleh PNS bersangkutan. Setelah registrasi dari Bukti Pendaftaran anda diverifikasi, maka selanjutnya anda sudah sapat melakukan login di e-PUPNS dan mengentri data kepegawaian anda !!!



Untuk mengetahui Pedoman Pelaksanaan Pendataan PUPNS Tahun 2015 selengkapnya silahkan download Peraturan Kepala BKN Nomor 19 Tahun 2015 pada link berikut >> Klik di Sini <<

Untuk download Contoh Formulir e-PUPNS Tahun 2015 dalam format PDF selengkapnya dapat dilihat pada link/tautan berikut >> Klik di Sini <<.

Demikian langkah-langkah registrasi Pendaftaran Ulang PNS Tahun 2015, semoga bermanfaat!

Mengenai daftar berkas yang perlu disiapkan untuk pendataan di e-PUPNS, berikut adalah daftar berkasnya:
  1. Fotocopy SK 80 % atau SK CPNS dan Lembar Persetujuan BKN (Legalisir)
  2. Fotocopy SK 100 % dan Lembar Persetujuan BKN (Legalisir)
  3. Fotocopy Konfersi NIP atau perubahan NIP (Legalisir)
  4. Fotocopy Kartu Pegawai biasa (Legalisir)
  5. Fotocopy Kartu Pegawai Elektronik (Legalisir)
  6. Fotocopy SK Pangkat Awal sampai Terakhir dan Lembar Persetujuan BKN (Legalisir)
  7. Fotocopy SK Berkala Terakhir (Legalisir)
  8. Fotocopy SK jabatan awal smp dgn SK Jabatan Akhir (Legalisir)
  9. Fotocopy SK Tugas Belajar (Legalisir)
  10. Fotocopy SK Ijin Belajar (Legalisir)
  11. Fotocopy Ijasah & Transkip Nilai yang dipakai pada saat Pengangkatan sebagai CPNS (Legalisir)
  12. Fotocopy Ijisah & Transkip nilai yang di pakai pada SK pangkat terakhir (Legalisir)
  13. Fotocopy Berita Acara Sumpah PNS
  14. Fotocopy KTP (Kartu Tanda Penduduk)
  15. Fotocopy NPWP
  16. Fotocopy BPJS / Asuransi Kesehatan (ASKES)
  17. Daftar Riwayat Hidup
  18. Bagi PNS Fungsional Guru tidak salahnya menyiapkan Akta mengajar Apabila dibutuhkan
  19. No. HP dan alamat email yang aktif
Berkas disusun sesuai urutan di atas dan dibuat 5 rangkap, dan untuk informasi lebih lanjut, silahkan anda tanyakan ke Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten/Kota anda.


Share:

Alhamdulillah,,, Honorer K2 Diatas 35 Tahun Masih Bisa Jadi CPNS, Begini Syarat Pemerintah !!!

 
Kementerian Pendayagunaan Apratur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) menutup peluang honorer kategori dua (K2) berusia di atas 35 tahun untuk diangkat menjadi CPNS.

Hal ini menyusul keluarnya amar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan tiga honorer soal batasan usia 35 tahun yang termaktub dalam UU Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Saya sebenarnya tengah mencari celah untuk memasukkan honorer K2 usia di atas 35 tahun menjadi CPNS. Namun karena ada honorer yang pilih jalur ke MK dan hasilnya seperti itu, saya mau bilang apa lagi. Putusan MK itu mengikat dan harus dilaksanakan," tegas MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi kepada media ini, Senin (31/8).

Dia menyebutkan, semestinya honorer mengambil sikap sabar dan tidak gegabah. Meskipun yang mengajukan bukan dari salah satu forum, namun penggugatnya adalah honorer.

"Saya ini sangat taat aturan, apa yang diputuskan MK harus saya laksanakan. Di dalam amar putusan MK kan sudah jelas, 35 tahun batas terakhir menjadi CPNS. Otomatis honorer yang usianya di atas 35 tahun tidak bisa diangkat CPNS lagi," tandasnya.

Meski begitu, pemerintah tetap punya rasa kemanusiaan juga. Yuddy mengatakan, pihaknya tetap menaati kesepakatan politik dengan Komisi II DPR RI. Di mana salah satunya menyebutkan, kuota 30 ribu honorer K2 yang tidak terisi karena ditinggalkan tenaga bodong akan diisi dengan honorer K2 yang tidak lulus tes tapi memenuhi syarat.

Kuota 30 ribu ini akan tetap diisi honorer K2 tanpa batasan usia (bisa di atas 35 tahun). Hanya saja mekanisme pengajuannya diserahkan ke daerah. Pemda yang akan mengusulkan, siapa-siapa honorer K2 yang masuk kuota 30 ribu itu.

Bagi pemda yang tidak mengusulkan, akan dilewati karena sejak tahun lalu kan sudah dimintakan melakukan verifikasi validasi honorer K2 disertai Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM)

"KemenPAN-RB juga saat ini tengah menggodok formulasi bagaimana pengisian kuota 30 ribu itu seperti yang tertera dalam PP 56/2012," ujarnya.

Bila 30 ribu honorer K2 diangkat, itu berarti masih ada 409 ribuan yang nasibnya tidak jelas. Menurut Yuddy, ke-409 ribuan honorer itu akan diangkat melalui jalur umum sesuai UU ASN, di mana aturannya adalah usianya maksimal 35 tahun.

"Saya tidak bisa ambil kebijakan yang bertentangan dengan it. Perlu diingat, UU ASN yang sudah digugat honorer ‎‎itu menurut Mahkamah tidak diskriminatif terhadap tenaga honorer. Pasal-pasal UU ASN tidak bertentangan dengan UUD 1945. Karena itu mari kita hormati putusan MK tersebut," pungkasnya.(esy/jpnn)

Sumber : Fajar
 
Semoga informasi ini bermanfaat !!!
Share:

Inilah Lima Pesan SBY ke Maddusila Calon Bupati Gowa


Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Arsyam
 
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudoyono (SBY) mengumpulkan calon kepala daerah usungan Demokrat di kediamannya di Bogor.

Agendanya pembekalan pasangan calon yang diusung oleh Partai Demokrat.

Calon Bupati Gowa Maddusila Andi Idjo mengatakan, mantan presiden itu menitipkan lima pesan kepada calon kepala daerah tersebut. Pertama, dalam berampanye kandidat diminta menjelaskan cara memajukan daerah dan peningkatan kesejahteraan rakyat.

"Beliau juga berpesan jangan obral janji, apa lagi yang tidak bisa ditepati, rakyat ingin bukti, bukan janji," kata Maddusila, Selasa (1/9/2015).

Selanjutnya, jika terpilih calon kepala daerah diminta menjaga pertumbuhan ekonomi, turunkan harga dan cegah gelombang PHK.

SBY juga meminta Maddusila-Wahyu Permana untuk menghidupkan kembali program pro rakyat, agar hidup rakyat makin baik. "Apa lagi saat ini ekonomi kita menurun," katanya.

Selain itu, mereka juga diharapkan menjaga keamanan dan kerukunan sosial serta tegakkan hukum secara adil, agar rakyat tenang dan merasa diayomi.

Maddusila menambahkan, SBY juga menyampaikan bahwa dirinya siap menjadi juru kampanye untuk Pasangan bertagline Wattunnami ini. (*)
Share:

Info Pendidikan

Lihat lebih banyak lagi !!! »

Guru

Lihat lebih banyak lagi !!! »
X
FORMULIR KONTAK

X
small rss nasrul Al Quran Digital
Dengarkan bacaannya !!!


Klik Play/Pause jika ingin memainkan atau memberhentikan audio
Widget by Nasrul Alimuddin
Klik di sini untuk mendengarkan bacaan lainnya !!!
Recent Comments Widget

Disqus Comment

Dokumentasi

 
Contact Kembali ke atas