Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Cara Mengubah Nama Kepsek dengan Menggunakan Aplikasi BIO UN yang Bug Isiannya Terkunci

Pengalaman ini berawal dari aplikasi BIO UN SD yang data kepseknya bisa dientri, sementara untuk BIO UN SMP/SMA/SMK tidak dapat dientri. Dari hal ini, saya mencoba mensiasati aplikasi BIO UN SMP dan SMA/SMK dengan cara merename beberapa bagian script file. Jika anda penasaran, anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Rename file aplikasi BIO UN dengan nama BIO UASBN


2. Kemudian masuk ke dalam folder DATAPRG, dan rename file DBF Rayon, misalanya nama file rayonnya adalah RAYON17_19U dengan keterangan 17 = Tahun Anggaran, 19 = Kode Provinsi dan U = Jenjang SMA. File RAYON17_19U direname menjadi RAYON17_19D.


3. Setelah itu, masih di dalam folder DATAPRG cari file DBF lokasi sekolah anda, misalnya SEK17_1906U dengan keterangan 17 = Tahun Anggaran, 19 = Kode Provinsi, 06 = Kode Kabupaten, dan U = Jenjang SMA. File SEK17_1906U direname menjadi SEK17_1906D.


4. Selanjutnya adalah login ke aplikasi. Gunakan Username dan Password yang biasa anda gunakan untuk login ke BIO UN.


5. Setelah login, anda langsung berhadapan dengan jendela aplikasi BIO UN tepat di menu Isi Data. Di sebelah kiri, klik sub menu Sekolah. Anda akan melihat kotak dialog seperti gambar berikut, lalu klik tombol Ok.


6. Cari lokasi sekolah anda, lalu klik. Anda melihat kotak dialog seperti berikut. Silahkan diklik tombol Ignore, dan anda akan mendapati kotak dialog yang sama, klik lagi Ignore, begitu seterusnya hingga kotak dialognya hilang.


7. Ketika kotak dialognya sudah hilang, selanjutnya cari nama kepsek anda dan sesuaikan data kepsek anda.


Setelah data kepseknya sudah dientri, anda bisa keluar dari aplikasi, kemudian kembali ke point 1 sampai ke point 3 di atas. Rename filenya kembali seperti semula, yakni nama file aplikasinya BIO UN, nama file rayonnya RAYON17_19U, dan nama file sekolahnya SEK17_1906U. Kemudian login kembali ke aplikasi untuk melihat hasil perubahan yang sudah anda entri sebelumnya.

Nagh sekarang data kepsek anda sudah berubah !!!

Sekian dari saya, Wassalam ... !!!
Share:

Cara Mengubah Nama Kepala Sekolah Pada Aplikasi BIO UN 2017

Bagi Sekolah yang mengalami pergantian Kepala Sekolah, memiliki kendala dalam pendataan BIO UN 2017. Sebagian OPS merasakan beban pikiran bahwa kemungkinan ada masalah jika nama Kepsek sebelumnya belum tergantikan dengan kepsek yang baru.

Sebenarnya tidak ada masalah jika nama kepsek di aplikasi BIO UN anda belum berubah ke data kepsek yang baru. File yang diminta pun cuma bereksistensi DBF dalam folder biodata. File DBF dalam folder biodata sebenarnya hanya berisikan data kesiswaan. Sementara data sekolah, data kabupaten, data rayon, data kepsek dan juga password Bio UN berada dalam folder DATAPRG. Jika yang diminta hanya file yang bereksistensi DBF dalam folder biodata, maka apa lagi yang dipermasalahkan? sebab data kepseknya berada dalam folder DATAPRG. Berarti permasalahan anda adalah data kepala sekolah yang baru belum tersave dalam folder DATAPRG dari aplikasi yang dimiliki oleh sumbernya, yakni OP Disidik Provinsi dan juga OP Disdik Kabupaten.

Namun, jika anda masih tetap khawatir, berikut saya akan bagikan aplikasi yang dapat anda gunakan untuk mengedit nama kepsek baru di sekolah anda. Silahkan download aplikasinya

View DBF, Editor DBF

Setelah aplikasi berhasil anda unduh, silahkan diekstrak terlebih dahulu dan gunakan Password ZIP JIBANKONTEMPORER, kemudian install melalui Run as Administrator. Jika bingung, klik kanan aplikasinya lalu pilih Run as Administrator. Ikuti prosedur instalasi yang ditampilkan oleh kotak dialog penginstalan hingga selesai.

Setelah penginstalan dilakukan, anda tinggal menjalankan jendela aplikasinya


Perhatikan pojok kiri atas, klik icon Open kemudian cari file dalam folder DATAPRG pada Aplikasi BIO UN anda dengan nama file SEK17_1906U (17=Angka Tahun Anggaran, 19=Kode Provinsi, 06=kode Kabupaten, U=Jenjang SMA, D=Jenjang SD, K=Jenjang SMK), sesuaikan dengan kode sekolah anda.

Di dalam file SEK17_1906U lah anda bisa menyesuaikan nama kepsek anda yang baru. Cari nama sekolahnya, kemudian cari nama kepala sekolahnya, lalu ganti dengan nama Kepsek yang baru. (Jika gagal, anda bisa menggunakan langkah ini)

Baca Juga : Download Aplikasi BIO UN 2017 dan Impor File DZ

Sekian dari saya, Wassalam ... !!!

Share:

Download Aplikasi BIO UN 2017 dan Impor File DZ

Sebelumnya anda pernah mengelola Aplikasi BIO UN 2016, dan kali ini sudah hadir lagi Aplikasi BIO UN 2017. Ini berarti telah dekat Ujian Akhir Nasional yang akan diselenggarakan di tahun anggaran 2017 nanti. Seperti tahun lalu, pengelolaan aplikasi ini mnggunakan file DZ Dapodik yang dapat anda unduh di halaman resminya >> http://pdun.data.kemdikbud.go.id/

Perbaikan file DZ dapat anda lakukan di Aplikasi Dapodik anda. Anda juga bisa validasi dan konfirmasi calon peserta UN anda melalui file DZ yang telah anda impor ke Aplikasi BIO UN 2017.

Unduh Aplikasi BIO UN 2017 SD
Unduh Aplikasi BIO UN 2017 SMP
Password : JIBANKONTEMPORER

Silahkan unduh file ZIP Aplikasi BIO UN 2017 di atas kemudian diekstrak. jika meminta password, gunakan password di atas.

Setelah diekstrak, silahkan buka folder Aplikasi BIO UN 2017 dan buat folder PP-KK diletakkan sejajar dengan folder DATAPRG, dimana PP berkodekan Provinsi dan KK berkodekan Kabupaten. Misalnya Provinsi Sulawesi Selatan Kabupaten Gowa, maka nama foldernya 19-06, dimana kode 19 adalah kode Prov Sul-Sel dan 06 adalah kode Kab Gowa.



Buka lagi folder 19-06, kemudian buat dua folder baru dengan nama folder BIODATA dan DAPODIK.


Taruh file DZ nya ke dalam folder DAPODIK, kemudian klik Aplikasi BIODATA UN seperti gambar di bawah.


Masukkan User ID : admin dan Password : 12345 untuk login ke Aplikasi BIO UN 2017. (Ini solusinya jika anda lupa password)


Silahkan klik tab Isi Data dan klik menu Export/Import. Lalu pilih Kabupaten - pilih Sekolah - pilih Import DAPODIK/EMIS - pilih file DZ yang terbaca, kemudian klik Proses.


Selamat, anda sukses import file DZ.


Untuk ngecek file sudah terimport atau belum, di tab yang sama cukup klik menu Siswa tepat di atas menu Export/Import. Kemudian pilih Kabupaten dan pilih Sekolah dan hasilnya seperti gambar berikut. Silahkan dilengkapi yang kurang datanya.


Selanjutnya buka folder BIODATA yang sudah anda buat tadi melalui langkah-langkah di atas. Di dalam folder tersebut terdapat file DBF, file itulah yang nanti akan anda serahkan ke Operator Kabupaten dan Operator Provinsi.

Cukup jelas kan? Selamat mencoba, semoga postingan ini bermanfaat !

Baca Juga : Cara Mengubah Nama Kepala Sekolah Pada Aplikasi BIO UN 2017

Sekian dari saya, wassalam !!!


Share:

Kebijakan Baru Untuk Penerbitan NISN

 
Yth. Bapak/Ibu
1. Dinas Pendidikan Propinsi/Kabupaten/Kota
2. Kepala SMA/SMK
3. Teman-Teman Operator Dapodik SMA-SMK
di Seluruh Nusantara

Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Memperhatikan perkembangan pengelolaan data Peserta Didik dalam pemberian NISN, PDSPK telah melakukan koordinasi dengan pengelola Dapo Dikdasmen dan Dapo Dikmas serta unit kerja terkait dengan hasil kesepakatan di antara nya adalah Seluruh Data Peserta Didik yang belum memiliki NISN dan telah mengisikan data ke dalam aplikasi Dapo Dikdasmen pada tahun 2015 akan secara otomatis di berikan NISN. Untuk selengkapnya silahkan di download surat dari Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan No. 31966/A/LL/2016 tanggal 27 Juni 2016 di laman : http://sdm.data.kemdikbud.go.id/, menu Surat Edaran atau melalui link pada berita ini.

Demikian informasi yang kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu serta teman-teman operator sekalian, kami ucapkan terima kasih


 Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Salam Satu Data,
Admin Dapodik SMA-SMK



Sumber : Dapodikmen

Share:

Ingat! Batas Akhir Sinkronisasi Aplikasi Dapodik Semester Genap 2015 2016



Yth. Bapak/Ibu
  1. Kepala Sekolah SD, SMP, SMA, SMK dan SLB
  2. Operator Dapodik SD, SMP, SMA, SMK dan SLB
di seluruh Indonesia

Assalamu alaikum Warahmatullahi wabarakatuh

Menindaklanjuti persiapan upgrade database dapodik dari versi 2.4.7 menjadi 2.5.3 yang kemudian diikuti dengan maintenance server dan perbaikan/penyesuaian aplikasi, maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh operator sekolah, di antaranya: 


Tanggal 24 – 30 Juni 2016 

Mengingat batas waktu untuk perbaikan data dapodik untuk kebutuhan data Transaksi di Ditjen. GTK dan masa aktif periode genap tahun pelajaran 2015/2016 akan berakhir pada tanggal 30 Juni 2016, maka kami berharap operator Sekolah melakukan sinkronisasi sebelum batas yaitu tanggal 30 juni 2016 Pukul 23.59 WIB.

Kemudian kami mohonkan agar informasi batas pengiriman data seperti diatas disampaikan kepada teman teman operator lainnya mengingat pada aplikasi baru nantinya tanpa rilis aplikasi “updater” dan langsung menggunakan Aplikasi Dapodik 2016 Ditjen Dikdasmen “Installer” serta menggunakan prefill baru.


Tanggal 1 sd 17 Juli 2016 

Upgrade Database Dapodik 2016 Ditjen Dikdasmen dari 2.4.7 menjadi 2.5.3. Sekolah diharapkan untuk menyiapkan Dokumen pendukung untuk entri data kelas I, VII atau X dan TIDAK DIIJINKAN melakukan proses sinkronisasi. 


Tanggal 18 Juli 2016 Rilis Aplikasi baru Dapodik 2016 Ditjen Dikdasme

Kami mengingatkan kembali bahwa kelulusan siswa kelas VI, IX dan XII Tahun 2015/2016 termasuk input data untuk siswa baru kelas I, VII dan X tahun 2016/2017 dilakukan setelah referensi tahun pelajaran 2016/2017 diaktifkan. Informasi pembukaan tahun pelajaran 2016/2017 secara teknis akan disampaikan melalui website resmi pendataan di http://dapo.dikmen.kemdikbud.go.id atau http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id 
Atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu operator sekolah, Kami ucapkan terima kasih.

Wassalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Sumber : Dapodikmen

Share:

NUPTK Anda tidak Valid??? Ini Solusinya !!!

Postingan ini sebenarnya ingin menjawab TS dari Pak Nazaruddin Kompetan tentang NUPTK invalid, yang mungkin  screenshot TS nya bisa dilihat pada gambar berikut :


Saya kira setiap masalah pasti akan ada jawabannya. NUPTK invalid, sebagai OPS tak usah terlalu panik!!! Jika peliknya sudah sampai pada TS yang diomongin oleh Pak Nazaruddin Kompetan, sebaiknya mengambil resiko aja dengan cara mengubah data di dapodik. Mungkin iya perbaikan data untuk NUPTK terkunci di aplikasi dapodik, tapi tidak untuk entri baru PTK.

Sebaiknya OPS mengambil langkah ini, karena memang tidak ada cara lain dan usaha seperti ini pun sudah saya lakukan dan terbukti berhasil. Mudah dan sangat simpel, caranya ialah anda harus memindahkan data PTK yang dirasa NUPTKnya tidak valid, kemudian data PTK tersebut dihapus dari dapodik. Setelah PTK tersebut dihapus bukan berarti permanen sepenuhnya terhapus, id buatan sistem aplikasi dapodik dari PTK tersebut masih tertinggal di database dapodik.

Kendala yang anda temukan ketika ingin menghapus data PTK dari dapodik adalah masih terikat dengan data rinci dan JJM, sebaiknya data rinci dan JJM pembelajaran dari PTK tersebut dihapus juga, jangan lupa datanya dipindahkan terlebih dahulu sebelum dihapus, setelah itu anda tidak akan menemukan kendala lagi jika ingin menghapus data PTK tersebut.

Setelah data PTK tersebut sudah terhapus, selanjutnya adalah menginput ulang data PTK yang telah dihapus tadi dengan mengklik tombol Tambah pada menu PTK di aplikasi dapodik anda. Dengan data yang sama, sistem aplikasi akan mengenalinya dan akan mengambil id sebelumnya untuk dimuat di aplikasi dapodik anda. Di Penginputan entri baru untuk PTK yang sudah anda hapus tadi, usahakan agar NUPTKnya yang terdaftar di kemdikbud juga terinput. Selanjutnya simpan datanya dan lakukan sinkronisasi. Tunggu hasil perubahannya di VerVal PTK dan juga di Info GTK. Biasanya datanya akan terjaring dalam waktu dua atau tiga hari, paling lama satu minggu.

Mengenai id buatan sistem apakah menggunakan id sebelumnya ataukah menambah id baru walaupun PTK nya serupa, hanyalah berdasar pada analisa saya semata, sebab entri baru PTK ini dari PTK yang sebelumnya sudah dihapus, jaring datanya lancar ke VerVal PTK dan ke Info GTK. Dari sebab inilah sehingga saya beranalisa bahwa bisa jadi jaring datanya lancar dikarenakan masih menggunakan id sebelumnya. Dan kalaupun menggunakan id yang baru dan melupakan id yang lama, tentunya ada konflik juga, untuk apa ada web VerVal PTK kalau data awalnya bisa diotak atik di sistem dapodik? Bukankah dengan adanya VerVal PTK justru membuat kita beranggapan tidak bisa mengubahnya di sistem dapodik? sehingga Pak Nazaruddin Kompetan pun sampai mengeluarkan pernyataan putus asa seperti itu, dan inilah yang bisa memicu banyak pertanyaan dan juga bisa mengambil jalan resiko, yakni dengan cara menginput ulang data PTK.

Aplikasi yang bisa membaca database yang saya tau adalah aplikasi Navicat for PostgreSQL. Aplikasi ini bisa memperlihatkan id buatan sistem dapodik, namun saya belum membuktikan apakah id yang digunakan adalah id yang terbaca sebelumnya ataukah menggunakan id baru dari informasi aplikasi Navicat for PostgreSQL yang diberikan. Ada juga aplikasi buatan orang Indonesia yang juga sudah dikenal di kalangan operator, yakni Dapodik Helper. Keterbatasan dari aplikasi ini adalah tidak bisa menampilkan id sistem dapodik. Aplikasi ini hanya bisa menampilkan daftar list dari yang biasa anda lihat di aplikasi dapodik, seperti sarpras, ptk, rombel dan peserta didik.

Nagh !!! bagi teman-teman OPS, pekerjaan ini memang menyusahkan dan bagaimana pun ini adalah pekerjaan anda,,, anda harus menyelamatkan data PTK teman-teman anda,,, Selamat menjalankan tugas dan salam banyak data ...
Share:

Info Pendidikan

Lihat lebih banyak lagi !!! »

Guru

Lihat lebih banyak lagi !!! »
X
FORMULIR KONTAK

X
small rss nasrul Al Quran Digital
Dengarkan bacaannya !!!


Klik Play/Pause jika ingin memainkan atau memberhentikan audio
Widget by Nasrul Alimuddin
Klik di sini untuk mendengarkan bacaan lainnya !!!
Recent Comments Widget

Disqus Comment

Dokumentasi

 
Contact Kembali ke atas