Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Showing posts with label DIKDAS. Show all posts
Showing posts with label DIKDAS. Show all posts

Cara Mengubah Nama Kepsek dengan Menggunakan Aplikasi BIO UN yang Bug Isiannya Terkunci

Pengalaman ini berawal dari aplikasi BIO UN SD yang data kepseknya bisa dientri, sementara untuk BIO UN SMP/SMA/SMK tidak dapat dientri. Dari hal ini, saya mencoba mensiasati aplikasi BIO UN SMP dan SMA/SMK dengan cara merename beberapa bagian script file. Jika anda penasaran, anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Rename file aplikasi BIO UN dengan nama BIO UASBN


2. Kemudian masuk ke dalam folder DATAPRG, dan rename file DBF Rayon, misalanya nama file rayonnya adalah RAYON17_19U dengan keterangan 17 = Tahun Anggaran, 19 = Kode Provinsi dan U = Jenjang SMA. File RAYON17_19U direname menjadi RAYON17_19D.


3. Setelah itu, masih di dalam folder DATAPRG cari file DBF lokasi sekolah anda, misalnya SEK17_1906U dengan keterangan 17 = Tahun Anggaran, 19 = Kode Provinsi, 06 = Kode Kabupaten, dan U = Jenjang SMA. File SEK17_1906U direname menjadi SEK17_1906D.


4. Selanjutnya adalah login ke aplikasi. Gunakan Username dan Password yang biasa anda gunakan untuk login ke BIO UN.


5. Setelah login, anda langsung berhadapan dengan jendela aplikasi BIO UN tepat di menu Isi Data. Di sebelah kiri, klik sub menu Sekolah. Anda akan melihat kotak dialog seperti gambar berikut, lalu klik tombol Ok.


6. Cari lokasi sekolah anda, lalu klik. Anda melihat kotak dialog seperti berikut. Silahkan diklik tombol Ignore, dan anda akan mendapati kotak dialog yang sama, klik lagi Ignore, begitu seterusnya hingga kotak dialognya hilang.


7. Ketika kotak dialognya sudah hilang, selanjutnya cari nama kepsek anda dan sesuaikan data kepsek anda.


Setelah data kepseknya sudah dientri, anda bisa keluar dari aplikasi, kemudian kembali ke point 1 sampai ke point 3 di atas. Rename filenya kembali seperti semula, yakni nama file aplikasinya BIO UN, nama file rayonnya RAYON17_19U, dan nama file sekolahnya SEK17_1906U. Kemudian login kembali ke aplikasi untuk melihat hasil perubahan yang sudah anda entri sebelumnya.

Nagh sekarang data kepsek anda sudah berubah !!!

Sekian dari saya, Wassalam ... !!!
Share:

Cara Mengubah Nama Kepala Sekolah Pada Aplikasi BIO UN 2017

Bagi Sekolah yang mengalami pergantian Kepala Sekolah, memiliki kendala dalam pendataan BIO UN 2017. Sebagian OPS merasakan beban pikiran bahwa kemungkinan ada masalah jika nama Kepsek sebelumnya belum tergantikan dengan kepsek yang baru.

Sebenarnya tidak ada masalah jika nama kepsek di aplikasi BIO UN anda belum berubah ke data kepsek yang baru. File yang diminta pun cuma bereksistensi DBF dalam folder biodata. File DBF dalam folder biodata sebenarnya hanya berisikan data kesiswaan. Sementara data sekolah, data kabupaten, data rayon, data kepsek dan juga password Bio UN berada dalam folder DATAPRG. Jika yang diminta hanya file yang bereksistensi DBF dalam folder biodata, maka apa lagi yang dipermasalahkan? sebab data kepseknya berada dalam folder DATAPRG. Berarti permasalahan anda adalah data kepala sekolah yang baru belum tersave dalam folder DATAPRG dari aplikasi yang dimiliki oleh sumbernya, yakni OP Disidik Provinsi dan juga OP Disdik Kabupaten.

Namun, jika anda masih tetap khawatir, berikut saya akan bagikan aplikasi yang dapat anda gunakan untuk mengedit nama kepsek baru di sekolah anda. Silahkan download aplikasinya

View DBF, Editor DBF

Setelah aplikasi berhasil anda unduh, silahkan diekstrak terlebih dahulu dan gunakan Password ZIP JIBANKONTEMPORER, kemudian install melalui Run as Administrator. Jika bingung, klik kanan aplikasinya lalu pilih Run as Administrator. Ikuti prosedur instalasi yang ditampilkan oleh kotak dialog penginstalan hingga selesai.

Setelah penginstalan dilakukan, anda tinggal menjalankan jendela aplikasinya


Perhatikan pojok kiri atas, klik icon Open kemudian cari file dalam folder DATAPRG pada Aplikasi BIO UN anda dengan nama file SEK17_1906U (17=Angka Tahun Anggaran, 19=Kode Provinsi, 06=kode Kabupaten, U=Jenjang SMA, D=Jenjang SD, K=Jenjang SMK), sesuaikan dengan kode sekolah anda.

Di dalam file SEK17_1906U lah anda bisa menyesuaikan nama kepsek anda yang baru. Cari nama sekolahnya, kemudian cari nama kepala sekolahnya, lalu ganti dengan nama Kepsek yang baru. (Jika gagal, anda bisa menggunakan langkah ini)

Baca Juga : Download Aplikasi BIO UN 2017 dan Impor File DZ

Sekian dari saya, Wassalam ... !!!

Share:

Aplikasi Bio UN 2016 Jenjang SD/Mi, SMP/Mts, SMA/MA dan SMK

Dua hari yag lalu admin membuat postingan Cara Mengupload Data Peserta UN Dari Dapodik Ke Bio UN 2016 (Dikmen), dan dalam postingan tersebut admin juga sudah membagikan Aplikasi Bio UN 2016 untuk jenjang SMA. Sebenarnya di aplikasi yang admin shared itu juga terdapat pilihan login jenjang SMP/Mts dan SMK. Permasalahan kecilnya mungkin kita belum memiliki Kode Provinsi dan Kode Rayon di pilihan Formnya. Jangan khawatir, admin akan membantu sebisa mungkin.

Masih ingat nggak Kode Povinsi, Kode Kabupaten atau Kode Rayon, dan Kode Sekolah Anda yang mungkin telah diurutkan atau dishortir oleh admin Provinsi atau admin Kabupaten tempat sekolah anda berada??? Jika tidak ingat silahkan buka kembali aplikasi BIO UN anda yang revisi tahun lalu yang sudah dibagikan kepada anda oleh admin Kab/Kota !!!

Setelah memperoleh kodenya, silahkan buka APLIKASI BIO UN 2016 yang sudah anda unduh di Cara Mengupload Data Peserta UN Dari Dapodik Ke Bio UN 2016 (Dikmen), kemudian ikuti langkah-langkah berikut :

1. Buka APLIKASI BIO UN 2016 anda dan login berdasarkan jenjang yang anda inginkan, untuk jenjang SD/Mi punya aplikasi tersendiri, silahkan unduh terlebih dahulu aplikasinya DI SINI >> APLIKASI BIO UN 2016 JENJANG SD <<

2. Di Tab Isi Data, klik menu Provinsi dan lengkapi isian tabelnya berdasarkan alamat provinsi sekolah anda !

3. Kemudian klik menu Rayon dan lengkapi isian tabelnya berdasarkan alamat kabupaten sekolah anda !

4. Kemudian klik menu Sekolah dan lengkapi isian tabelnya berdasarkan Biodata Sekolah anda !

Sekarang di Aplikasi Bio UN anda sudah memiliki kode Provinsi, Kode Rayon dan Kode Sekolah. Selanjutnya adalah Mengupload Data Dapodik ke Aplikasi BIO UN anda !!!


Catatan Penting :

Selain dari Aplikasi Bio UN untuk jenjang SD di atas, anda tidak dapat mengentri tabel isian provensi, tabel isian rayon dan tabel isian sekolah jika belum memiliki kode script yang diperlukan seperti:

1. Rayon11_ppj.dbf (11=2011, pp=kode_provinsi, j=jenjang (U=SMA, K=SMK, P=SMP) besarnya file 2 kilobyte

2. Sek11_pprrj.dbf (11=2011, pp=kode_provinsi, rr=kode_rayon/Kab_kota, j=jenjang) besarnya file tidak lebih ddari 100 kb, tergantung banyaknya sekolah di Kab/kota bersangkutan

3. data_smp/SD_08_pp.dbf (pp=kode_provinsi). file ini diperlukan jika kita input data melalui nomor Ujian Nasional siswa pada jenjang sebelumnya yaitu pada tahun 2008 dan besar file ini bisa mencapai 200MB

Aplikasi Bio UN yang anda download di sini, tidak akan menyertakan ke 3 file di atas untuk di semua sekolah (hanya terkhusus SMA Kab. Gowa). sehingga untuk penginputan datanya, kita tetap memerlukan aplikasi dari dinas kab/kota dengan file yang lengkap. dan itu memudahkan kita sebagai operator sekolah dalam menginput data.

Jika anda memiliki aplikasi BIO UN tahun lalu, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi, tinggal mencopy BIODATA UN.exe, 7z.dll, dan 7z.exe seperti gambar di bawah, kemudian paste dan raplace ke aplikasi BIODATA UN yang sudah anda miliki, dipaste sejajar dengan data folder DATAPRG. Setelah berhasil memindahkan ke 3 file tersebut, selanjutnya anda sudah bisa login dengan username dan password anda sebelumnya.



Selanjutnya adalah mengubah tahun ajaran dari aplikasi BIO UN anda yang tahun ajarannya masih menggunakan tahun ajaran tahun lalu. Langsung saja klik Tab Utilitas, dan klik menu Tahun Ajaran, lalu sesuaikan dengan tahun ajaran yang sekarang, yakni 2015/2016.

Demikianlah informasi tentang Aplikasi Bio UN 2016 Jenjang SD/Mi, SMP/Mts, SMA/MA dan SMK. Sekian dari saya semoga bermanfaat !!!


Share:

Inilah Jadwal Pencairan TPG Triwulan III Tahun 2015



Berdasarkan informasi yang sudah berkembang di dunia maya terkhusus untuk Dikdas, Tunjangan Profesi Guru (TPG) triwulan III tahun 2015 untuk di bulan Juli, Agustus, dan September 2015 akan dicairkan paling lambat pada bulan Oktober 2015. Dan sebelumnya itu, akan diterbitan SK TPG berdasarkan Data Pokok Pendidikan Dasar (Dapodikdas) semester ganjil tahun pelajaran 2015/2016. SK TPG yang terbit setiap enam bulan ini dijadikan sebagai dasar pembayaran tunjangan untuk periode Juli sampai Desember 2015.

Seperti yang telah direncanakan, mulai pertengahan September 2015 kemarin, P2TK Dikdas seharusnya sudah menerbitkan SK TPG bagi guru-guru yang dinyatakan memenuhi syarat memperoleh tunjangan profesi atas usulan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Dan mengenai berhasilnya rencana ini tentunya bisa kembali kepada keterangan PTK Dikdas yang sudah diterbitkan SK nya atau belum terbit sama sekali.  Penyaluran TPG yang akan dilaksanakan ini tentunya dengan cara pemindahbukuan dari Rekening Kas Umum Negara ke Rekening Kas Umum Daerah.

Berdasarkan jadwal, penyaluran TPG triwulan III ke Rekening Kas Umum Daerah dilaksanakan paling lambat minggu terakhir bulan September 2015, dan sekarang sudah minggu terakhir september, semoga aja penyaluran itu sudah terlaksana. Sehingga Pemerintah Daerah pun semakin cepat melaksanakan pembayaran TPG ini ke rekening masing-masing guru pada bulan Oktober 2015 yang akan datang. Dan berdasarkan jadwal yang ada, TPG Triwulan III dicairkan tanggal 1-14 Oktober 2015.

Mengenai berapa banyak yang akan diterima nantinya, itu berdasarkan pada haknya masing-masing guru. Dan yang akan diterima pastinya disesuaikan dengan masa aktif guru itu sendiri. Misalnya ada guru yang akan pensiun pada bulan September 2015, maka yang bersangkutan jelas hanya mempunyai hak 2 bulan saja. Proses pembayaran harus memperhatikan pemenuhan syarat penerima tunjangan. Pembayaran TPG kepada masing-masing guru pastinya seperti biasa juga dikenakan Pajak Penghasilan Pasal 21 sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan. Ingatki,,, jangki lupa pajakta... !!! Salam banyak data ...
Share:

Sambutan Mendikbud Anies Baswedan di Hari Pertama Sekolah Tahun Pelajaran 2015/2016

Jakarta, Kemendikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan telah membuat sambutan Mendikbud pada Upacara Bendera Hari Pertama Sekolah Tahun Pelajaran 2015/2016. Sambutan tersebut akan dibacakan oleh Kepala Sekolah di seluruh daerah di Indonesia dalam upacara bendera di hari pertama sekolah tahun pelajaran 2015/2016, Senin, 27 Juli 2015.

Dalam sambutannya, Mendikbud mengatakan upacara bendera seharusnya tidak menjadi sekadar kegiatan seremonial, tapi harus menjadi wahana bagi seluruh warga sekolah untuk berinteraksi secara reguler dan menjadi wahana bagi Kepala Sekolah untuk memberikan paparan dan arahan bagi seluruh warga sekolah secara rutin.

Mendikbud juga mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan dengan menyadari bahwa itu bukan hanya para siswa, tetapi kita semua harus bisa dan harus tetap menjadi pembelajar.

Berikut Sambutan Mendikbud pada Upacara Bendera Hari Pertama Sekolah Tahun Pelajaran 2015/2016 selengkapnya: 

SAMBUTAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI

Pada Upacara Bendera Hari Pertama Sekolah Tahun Ajaran 2015/2016

Hari ini adalah hari istimewa bagi kita semua. Kita mengawali hari dengan berkumpul bersama di halaman ini. Kita bersama-sama melaksanakan upacara bendera, menyanyikan lagu kebangsaan kita, menghormat bendera sembari berbaris rapi sebagai satu komunitas sekolah yang sama. Hari ini istimewa karena inilah hari pertama kita pada tahun ajaran 2015/2016 ini.

Pada hari pertama sekolah ini pula, upacara yang sama ini digelar di setiap sekolah di seluruh penjuru negeri kita tercinta ini. Pada hari ini kalian berdiri rapi bersama saudara-saudara sebayamu dari Sabang sampai Merauke melaksanakan upacara hari pertama memasuki tahun ajaran baru. Semua berseragam rapi, menghormati bendera yang sama, sang dwi warna, menyanyikan lagu kebangsaan yang sama, Indonesia Raya.

Hari ini kita bukan sekadar berkumpul di lapangan. Panjang barisan kalian kalau bergandeng tangan sambung-menyambung akan menghubungkan Kota Sabang di Pulau We hingga Kota Merauke di Papua, yang panjangnya 8.514 km, hingga 4 kali. Berkumpulnya kalian di hari ini adalah juga mengirim pesan bahwa barisan besar ini adalah barisan anak bangsa yang sedang bergerak bersama mendorong kemajuan dan menyongsong masa depan gemilang untuk negeri ini.

Bagi para siswa semua yang saya cintai dan banggakan, di tahun ajaran baru ini, perbaruilah semangat kalian. Belajarlah dengan kesungguhan. Tuntaskanlah setiap pelajaran, terlibatlah dalam kegiatan- kegiatan di sekolah, berlatihlah untuk bisa memimpin dan dipimpin.

Kalian adalah pemilik masa depan Republik tercinta ini. Kalian tidak hanya sekedar pewaris, tapi di tangan kalianlah masa depan bangsa ini berada. Masa depan negeri ini ada di genggaman anda sekalian! Namun masa depan gemilang tak datang dengan sendirinya, tapi harus diraih melalui kerja keras dan perjuangan, dimulai dari bangku sekolah ini. Pesan saya adalah tinggikan mimpimu, cita- citamu, lalu kerja keraslah, berdoa dengan kesungguhan lalu targetkan pada dirimu bukan hanya berusaha untuk meraih cita-citamu, tapi kalian harus bisa melampaui cita-citamu itu.

Bagi Kepala Sekolah, Guru dan Tenaga Kependidikan yang saya hormati dan banggakan, anak-anak didik yang hadir disini adalah amanah dari orang tua dan bangsa. Mereka percayakan pada Ibu dan Bapak untuk mendidik, mencerdaskan dan mencerahkan mereka.

Bagi sebagian Guru, hari ini adalah hari pertama bertugas di kelas baru, mata pelajaran baru atau bertemu dengan siswa-siswa baru. Demikian juga bagi Kepala Sekolah, ini adalah hari pertama menyambut siswa-siswa yang masuk dari jenjang paling bawah. Jangan biarkan upacara setiap Senin ini menjadi sekadar kegiatan seremonial, tapi harus menjadi wahana bagi seluruh warga sekolah untuk berinteraksi secara reguler dan menjadi wahana bagi Kepala Sekolah untuk memberikan paparan dan arahan bagi seluruh warga sekolah secara rutin.

Mari bersama-sama kita tingkatkan kualitas pendidikan kita dengan menyadari bahwa bukan hanya para siswa, tetapi kita semua harus bisa dan harus tetap menjadi pembelajar. Mari kita tumbuh kembangkan anak didik kita bukan saja untuk meraih angka-angka tinggi di tiap mata pelajaran, tapi mari kita berikan pada mereka keteladanan dalam berbudi pekerti dan kita tumbuhkan karakter kepemimpinan mereka. Mari kita kembangkan budaya sekolah yang bisa menumbuhkan kemampuan berpikir  kritis,  berkomunikasi  efektif,  bekerja  sama  dan  berkreativitas  bagi  semua  anak  didik kita. Mulai hari ini, mari kita kuatkan jalinan silaturahmi sekolah dengan keluarga melalui interaksi yang baik dan rutin antara Kepala Sekolah, Guru, Siswa, dan Orang Tua/Wali. Mari kita kembangkan semua itu melalui kegiatan intra-kurikular, ekstra-kurikuler maupun kegiatan non-kurikuler. Republik ini membutuhkan generasi baru yang bisa menjawab dan memenangkan tantangan di jamannya nanti. Karena itu pulalah, hari ini adalah saat yang tepat untuk memulai babak baru bagi kita semua. Ini saat bagi kita untuk membentuk sekolah menjadi taman, menjadi ekosistem pendidikan yang penuh tantangan tapi menyenangkan bagi semua warganya. Siswa senang belajar di sekolah, guru-guru tulus dan gembira dalam mendidik serta menginspirasi, Kepala Sekolah yang bersemangat membangun budaya baik di sekolahnya serta membina warganya.

Ini juga kesempatan bagi kita untuk memulai pembiasaan dalam ekosistem sekolah ini. Saat kita menumbuhkan kebiasaan-kebiasaan baik yang akan menjadi karakter dan budaya warganya. Mari biasakan lakukan hal baik, mari kerjakan dengan rutin, karena apa yang kita biasakan akan membentuk budi pekerti kita.

Perlu diingat bahwa budi pekerti ini bukan hanya tentang siswa, tapi juga budi pekerti dari kita semua di dunia pendidikan; termasuk budi pekerti dari seluruh warga sekolah, dari Siswa, Guru, Kepala Sekolah dan Tenaga Kependidikan lainnya.

Dalam usaha penumbuhan budi pekerti ini, mari kita libatkan orangtua secara dekat, karena Orangtua dan Guru adalah mitra yang perlu bergandengan tangan saat menuntun tumbuh kembang siswa. Jangan lupakan pula pelibatan masyarakat dalam proses pendidikan di sekolah. Jangan jadikan sekolah sebagai ruang tertutup, namun bukalah satu dindingnya kepada luasnya kenyataan yang ada di masyarakat. Ajak berbagai elemen masyarakat untuk ikut berbagi kepada siswa di sekolah dan ajak siswa terlibat aktif dalam kehidupan masyarakat di sekitar sekolah.

Mari kita niatkan ikhtiar ini sebagai langkah awal untuk menumbuhkan siswa kita menjadi anak-anak pembelajar. Langkah pertama di tahun ajaran ini bagi Kepala Sekolah dan Guru untuk menjadi teladan sepanjang tahun. Dan bila kita terus bekerja dengan semangat yang sama di sepanjang tahun dan diikuti tahun-tahun berikutnya, maka kita semua sedang bergerak cepat membentuk bangsa kokoh.

Para siswa yang sedang berdiri di lapangan ini adalah putra-putri bangsa yang akan memimpin Indonesia saat kita merayakan 100 tahun Indonesia Merdeka. Izinkan anak-anak kita tumbuh semua potensinya, menjadi yang terbaik dari dirinya, dan kelak mereka bisa bersama-sama menjadi generasi baru, pembuat Indonesia jadi negeri maju, sejahtera yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyatnya.

Selamat berjuang sepanjang satu tahun ke depan!

Salam hangat dan hormat dari seluruh jajaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Anies Baswedan


Sumber : kemdikbud.go.id
Share:

Kalender Pendidikan T.P. 2015/2016


Tahun Pelajaran 2015/2016 semester 1 dimulai tanggal 22 Juli 2015 mendatang, tidak lama lagi kita akan memasuki proses kegiatan belajar mengajar. Tentunya diperlukan Kalender Pendidikan untuk menentukan berapa jumlah minggu efektif sehingga para guru dapat menyusun perangkat pembelajaran sedini mungkin, baik untuk menyusun Program Tahunan, Program Semester, ataupun Perangkat Pelajaran lainnya seperti Silabus, RPP, Lembar Penilaian, Deteksi Dini hingga sampai Analisis Ulangan Harian, semuanya itu memerluakan Perancangan Jadwal dari Kalender Pendidikan.

Kepala Dikorda kab. Gowa jauh hari telah merilis Kalender Pendidikan pertanggal 22 Juni 2015, dan bagi yang ingin mengunduh filenya agar lebih mudah diprint out dan agar bisa memiliki gambaran Kalender Pendidikan yang lebih jelas dan terang, silahkan mengunduh filenya di sini >> Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2015/2016 << Silahkan diedit dan menyesuaikan layout atau Tata Letak posisi kertasnya sebelum diprintout...

Selamat beraktifitas, tentunya terkhusus kepada guru-guru semuanya dalam menyiapkan Perangkat Pembelajaran untuk memasuki Tahun Pelajaran 2015/2016, semoga di Tahun Pelajaran yang akan datang ini reskinya semakin lancar dan amal ibadahnya semakin mantap,,, Karena kitalah generasi kita ke depannya harus lebih berarti...

Catatan: 
*   Ujian Semester Ganjil dan Genap menunggu penyesuaian POS BSNP.
** Ujian Semester Ganjil dan Genap juga bisa menyesuaikan berapa minggu efektif  untuk Semester Ganjil dan berapa minggu efektif untuk Semester Genapnya dari hasil rapat bersama rekan guru yang telah disepakati di Sekolah anda.



Share:

Dapodikdas dan Dapodikmen Dibubarkan

Kini Dapodikmen dan Dapodikdas yang berdiri sendiri akan dibubarkan demi kebijakan dan aturan baru, dimana bersamaan akan dibentuknya satu kesatuan aplikasi dengan nama yang baru menjadi Dapodikdasmen. Apakah ini masih dalam tahap perencanaan ataukah sudah diputuskan, berikut silahkan anda baca sendiri informasinya yang dishare dari artikel aslinya http://dikdas.kemdikbud.go.id/ yang dipublikasikan oleh Adib Minanurohim pada Selasa, 23 Juni 2015. Namun setelah membaca, jangan terlalu mengambil kekeliruan dan kesalahan tanggapan ke Aplikasi Padamu Negri dengan meimbulkan isu-isu yang semestinya belum berkesimpulan ke arah itu. Kita harus menunggu sampai kebijakan baru itu keluar !!!

Ditjen Dikdasmen Lakukan Konsolidasi Dapodik Menjadi Dapodikdasmen

Jakarta (Dikdas): Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Ditjen Dikdasmen), yang keberadaannya merupakan amanah Pasal 4, Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), melakukan konsolidasi program dan kegiatan.

Salah satu program yang dikonsolidasikan adalah Data Pokok Pendidikan (Dapodik), yang sebelumnya berada di bawah koordinasi dua Direktorat Jenderal, yaitu Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dengan nama Data Pokok Pendidikan Dasar (Dapodikdas) dan Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah dengan nama Data Pokok Pendidikan Menengah (Dapodikmen).

Beberapa hal yang menjadi tema pembahasan dalam rapat konsolidasi Dapodik itu adalah Sumber Daya Manusia (SDM) dan infrastruktur yang meliputi hardware dan software Dapodik. Tema ini dibicarakan secara matang di Ruang Sidang Gedung E lantai 5, Kompleks Kemendikbud, Senayan, Jakarta, Selasa 23 Juni 2015, dengan dihadiri beberapa pejabat dan staf yang selama ini menggeluti Dapodik.

Upaya integrasi Dapodikdas dan Dapodikmen menjadi Dapodikdasmen itu juga merupakan konsekuensi dari lahirnya Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kemendikbud, khususnya pada BAB V Pasal 345 tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi Ditjen Dikdasmen.

Tentu, konsolidasi di atas juga merupakan gerak cepat Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Hamid Muhammad, yang telah dilantik pada 17 Juni 2015, di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A, Komplek Kemendikbud, Senayan, Jakarta.

Selain membahas Dapodik, Ditjen Dikdasmen juga akan membahas beberapa tema lainnya seperti penataan pegawai di lingkungan Ditjen Dikdasmen.*

M. Adib Minanurohim

Itulah informasi yang bisa kita jadikan acuan sementara, selanjutnya adalah menunggu realisasi dari aturan dan penetapan baru tersebut. Sekian, semoga artikel ini dapat membantu ... !!!
Share:

Surat Edaran Dirjen Dikdas dan Dirjen Dikmen Tentang Percepatan Penyaluran Dana BSM TA 2013 dan 2014

Surat Edaran Dirjen Dikdas dan Dirjen Dikmen Nomor 2154/C/DS/2015 dan Nomor 3771/D/SP/2015 tentang Percepatan Penyaluran Dana Bantuan Siswa Miskin Tahun Anggaran 2013 dan 2014 yang ditujukan kepada kepala Dinas Pendidikan Provinsi dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.


Dalam rangka meningkatkan akses masyarakat untuk melanjutkan pendidikan bagi anak-anak, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyalurkan dana bantuan sosial Bantuan Siswa Miskin (BSM). Berdasarkan laporan penyaluran dana BSM per 31 Desember 2014 yang disampaikan oleh bank penyalur bahwa masih terdapat sisa dana BSM tahun anggaran 2013 pada Bank Pembangunan Daerah (BPD) dan BSM tahun 2014 pada Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang belum dicairkan/diambil oleh siswa yang bersangkutan.  

Sehubungan dengan penyaluran BSM tersebut, Ada beberapa hal penting yang disampaikan terkait dengan Percepatan Penyaluran Dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) Tahun Anggaran 2013 dan 2014, yaitu :
  1. Dinas pendidikan kabupaten/kota agar mensosialisasikan ke sekolah dan masyarakat adanya sisa dana BSM tersebut di atas, agar siswa yang bersangkutan dapat segera mencairkan dana.
  2. Siswa diberi waktu untuk mencairkan dana BSM 2013 dan 2014 sampai dengan tanggal 31 Desember 2015.
  3. Terhitung mulai tanggal 1 Januari 2016, apabila siswa tidak mencairkan dana BSM, maka Surat Keputusan penerima BSM yang ditetapkan oleh Direktur Pembinaan SD, Direktur Pembinaan SMP, Direktur Pembinaan SMA, dan Direktur Pembinaan SMK, dinyatakan tidak berlaku dan tidak dapat digunakan untuk mencairkan dana BSM.
  4. Mulai tanggal 1 Januari 2016, apabila sisa dana BSM tahun anggaran 2013 tersebut di atas belum dicairkan, maka sisa dana dimaksud harus disetorkan kembali ke kas negara sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Untuk lebih jelasnya Siahkan Download Surat Edaran Kemdikbud tentang Percepatan Penyaluran Dana BSM Tahun Anggaran 2013 dan 2014 untuk jenjang Dikdas dan Dikmen di sini >> Surat Edaran Tentang Percepatan Penyaluran Dana BSM TA 2013 dan 2014 <<

Demikian Surat Edaran Dirjen Dikdas dan Dirjen Dikmen Tentang Percepatan Penyaluran Dana BSM TA 2013 dan 2014, semoga artikel ini dapat membantu dan terima kasih.


Share:

Info Pendidikan

Lihat lebih banyak lagi !!! »

Guru

Lihat lebih banyak lagi !!! »
X
FORMULIR KONTAK

X
small rss nasrul Al Quran Digital
Dengarkan bacaannya !!!


Klik Play/Pause jika ingin memainkan atau memberhentikan audio
Widget by Nasrul Alimuddin
Klik di sini untuk mendengarkan bacaan lainnya !!!
Recent Comments Widget

Disqus Comment

Dokumentasi

 
Contact Kembali ke atas